Ukraina Terus Serang PLTN, Rusia Ingatkan Radioaktif Bisa Sampai Jerman dan Polandia
MOSKOW, iNews.id – Rusia mengingatkan Ukraina untuk tidak terus menyerang Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Zaporizhzhia. Jika terjadi kebocoran, bahaya radioaktif bisa mencapai Polandia dan Jerman.
Kementerian Pertahanan Rusia, Kamis (18/8/2022) mengancam akan menutup fasilitas tersebut. Kepala Pertahanan Radiasi, Kimia, dan Biologi Angkatan Bersenjata Rusia, Igor Kirillov mengatakan, sistem pendukung cadangan pembangkit listrik itu telah rusak karena ditembak.
Dia mengingatkan, jika terjadi kecelakaan di PLTN itu, bahan radioaktif yang bocor bakal melingkupi Jerman, Polandia, dan Slovakia.
Menurut Kirillov, Ukraina sengaja melakukan provokasi di PLTN Zaporizhzhia. Tujuannya adalah untuk menciptakan zona eksklusi dalam radius puluhan kilometer, di samping memicu masuknya pasukan internasional. Selanjutnya, negara-negara Barat akan menuduh Rusia melakukan terorisme nuklir.
“Tujuan akhir dari provokasi (Ukraina) ini adalah penciptaan zona eksklusi hingga 30 kilometer, mengundang pasukan internasional dan pengamat asing ke dalam wilayah PLTN,” kata Kirillov pada sebuah pengarahan, hari ini.
Editor: Ainun Najib