Wanita Cantik Ini Dilempar Kulit Durian di Wajah gegara Tak Bisa Bayar Utang
Sabtu, 30 Juli 2022 - 13:35:00 WIB
Anton Suhartono
Baca Juga
2.000 Motor Tua Bakal Ramaikan Djogjantique Day #6
Duangduen kemudian menghubungi otoritas pemerintah untuk menengahi konflik tersebut. Petugas dari otoritas itu lalu menghubungi rentenir untuk meminta dia menghentikan sementara penagihan.
Rentenir itu semakin marah dan mendatangi perempuan itu untuk menagih kembali utangnya.
Puncaknya terjadi pada 17 Juli, Duangduen saat itu memarkir sepeda motornya di tepi jalan di Provinsi Lamphun untuk menerima telepon. Seorang perempuan tiba-tiba datang ke arahnya lalu melempar durian ke wajah lalu kabur.
Dia menderita luka akibat serangan itu. Sejak itu Duangduen meminta bantuan media massa untuk mengungkap kasusnya. Dia juga mengatakan ancaman silih berganti datang kepadanya dari renternir.
Editor: Ainun Najib
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Bali
25 hari lalu
Pekerja Proyek di Gianyar Dikeroyok dan Ditikam 2 Rekannya gegara Ditagih Utang Rp50.0000
Sumut
1 bulan lalu
Polda Sumut Buru Iskandar Daut Otak Pembunuhan Anggota Ormas di Medan
Jabar
2 bulan lalu
Ratusan Pemancing Berlaga di Waduk Saguling Bandung, Ada yang dari Thailand
Maluku
2 bulan lalu
Jadwal Bola Hari Ini Timnas Idonesia U-23 vs Thailand, Kick off Jam Berapa?
Kaltim
2 bulan lalu
Cara Nonton Live Streaming Timnas Idonesia U-23 vs Thailand, Kick off Jam Berapa?
Regional
3 bulan lalu
Pria di Maumere Tewas saat Tagih Utang, Ditendang Pelaku Tepat di Bagian Alat Vital
Berita Terkini
Yogya
2 hari lalu
Bantul Geger, Dokter Gadungan Perempuan Tipu Warga hingga Rp538 Juta
Yogya
2 hari lalu
Pusat Gempa Hari Ini Magnitudo 2,8 Guncang Gunungkidul
Yogya
3 hari lalu
Soal Prabowo Akan Bentuk Komite Reformasi Kepolisian, Kapolri: Kita Tunggu Saja
Yogya
5 hari lalu
Peneliti UGM Temukan Spesies Baru Kadal Buta Endemik Pulau Buton
Yogya
5 hari lalu
Polda DIY Sebut Kerugian akibat Kericuhan saat Aksi Massa Capai Rp28 Miliar
Yogya
5 hari lalu
Bincang Syariah di UIN Yogyakarta, Kemenag Prioritaskan Penguatan Ekoteologi