Wow Keren, TNI AU Kenalkan Embrio Aero Wisata Melalui Jogja Air Show

BANTUL, iNews.id- TNI Angkatan Udara (AU) melalui Lanud Adisutjipto akan memperkenalkan wahana yang satu-satunya ada di Indonesia. Mereka akan menawarkan menikmati keindahan alam DIY dan sekitarnya dari pesawat terbang.

Komandan Lanud Adisutjipto, Marsma TNI Azyar Aditama D menuturkan TNI AU bersama dengan Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) setiap tahunnya menggelar Jogja Air Show (JAS). Gelaran ini mereka laksanakan untuk mensosialisasikan olahraga kedirgantaraan di DIY dan sekitarnya.

Baca Juga

5 Rumah Angker di Jogja, Nomor 5 Dijadikan Film

"Ini jelas mendukung industri pariwisata di DIY. Dampaknya cukup banyak untuk masyarakat," tutur dia, Sabtu (24/9/2022) di sela bakti sosial alumni AAU tahun 1993 di Pantai Depok.

Menurut dia, Lanud Adisutjipto memang selalu berusaha mendukung pemerintah dalam  meningkatkan kepariwisataan di DIY. Salah satunya adalah dengan FAS yang mereka selenggarakan selama tiga hari sejak hari Jumat, Sabtu dan Minggu (23-24-25/9/2022) ini.

Baca Juga

4 Wilayah Ukraina Ini Mulai Gelar Referendum Gabung ke Rusia

Dan atas restu Komandan Kodiklat AU, TNI AU melalui Lanud Adisutjipto juga memperkenalkan embrio Aero Wisata kepada masyarakat DIY. Aero Wisata ini akan memberi kesempatan kepada masyarakat untuk bisa menikmati keindahan DIY dari atas udara menggunakan pesawat terbang. "Aero wisata ini nantinya akan menggunakan pesawat microlight," ujarnya.

Pesawat ini hanya berkapasitas dua orang yaitu satu pilot dan satu penumpang, namun juga ada yang berkapasitas tiga orang. Microlight adalah pesawat kecil dan aman sekali untuk diterbangkan serta nyaman untuk terbang berwisata. 

Baca Juga

Bawaslu Kota Jogja: Panwascam Miliki Kewenangan Selesaikan Sengketa Cepat

Saat ini jumlah Microlight yang mereka pelihara atau mereka rawat jumlahnya cukup banyak sehingga mampu melayani wisatawan yang berminat nantinya. Di mana sudah ada 22 pesawat Microlight yang terawat dengan baik dengan pilot yang mumpuni.

"Biasanya ini ada di luar negeri. Dan ini kita tawarkan pertama kali di Indonesia, di DIY ini," kata dia.

Pihaknya ingin menginisiasi dengan keistimewaan Jogja ini mereka akan memulai aerowisata di Indonesia. Kemungkinan Aerowisata belum secara resmi diluncurkan oleh pemerintah namun hal ini merupakan sesuatu yang baru.

Nantinya, Aerowisata ini akan menjadi salah satu ikon baru pariwisata di DIY. Rencananya, bulan depan Aerowisata ini akan diluncurkan secara resmi. Sehingga nantinya akan menjadi ikon baru sebuah wahana wisata udara di DIY. "Untuk mendukung Aerowisata ini semua fasilitas sudah ada," ujar dia.

Intinya adalah suatu sistem keasuransiannya karena semuanya sudah disiapkan. Pihaknya kini masih menunggu peraturan daerahnya saja untuk meluncurkan secara resmi wahana tersebut.

Komandan Kodiklat AU Marsekal Madya TNI Muhammad Tony Haryono mengakui jika animo masyarakat DIY untuk mengikuti olahraga kedirgantaraan seperti Jogja Air Show sangat tinggi. Masyarakat sangat antusias untuk menyaksikan berbagai suguhan yang diberikan oleh panitia.

"Animonya cukup tinggi. Dan yang pasti ini adalah upaya untuk lebih mengenalkan olahraga kedirgantaraan ke masyarakat, khususnya DIY dan sekitarnya,"ujar dia.

Oleh karenanya pihaknya menyelenggarakan Jogja Air Show ini salah satunya di Pantai Depok. Hadapannya Bantul bisa menjadi magnet Pariwisata bagi DIY khususnya Jogja bagian selatan.

Sekjen Federasi Aeoro Spot Indonesia (FASI) Marsekal Pertama TNI Fajar Apriyanto menambahkan, pihaknya kembali menyelenggarakan Jogja Air Show (JAS) 2022. Ada 3 titik tempat penyelenggaraan JAS 2022 ini diantaranya Lanud Adisutjipto, Landasan Pacu Pantai Depok Bantul dan Embung Sriten Gunungkidul.

"Ada 20 pesawat yang akan terlibat. Kami juga melibatkan warga dari 5 Padukuhan di Depok yaitu Depok, Bungkus, samiran, sono dan karangtaruna depok,"kata dia.

Ketua Karangtaruna Depok, Haryanto menuturkan ajang Jogja airso ini sangat bermanfaat bagi masyarakat Depok dan sekitarnya. Karena mampu meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar usai mereka dilibatkan dalam kegiatan ini.

"Warga kami banyak yang dilibatkan mulai ground crew, parkir, membantu keamanan hingga masyarakat berjualan. Ini sangat bermanfaat," kata dia.

Dalam kegiatan ini, alumni AAU juga melakukan aksi bakti sosial dengan membagikan setidaknya 1993 paket sembako kepada masyarakat sekitar. Aksi bagi-bagi sembako ini tak hanya dilakukan di Pantai Depok namun juga di Bandung dan Jakarta.

Editor: Ainun Najib