KULONPROGO, iNews.id – Tidak terima karena urusan keluarganya dicampuri, AN (39) melakukan pembacokan kepada kakak iparnya. Akibatnya korban Triyono Trigonggo menderita dua luka bacok dan dirawat di rumah sakit.
Wakapolres Kulonprogo Kompol Sudarmawan mengatakan, aksi pembacokan ini terjadi pada 27 Oktober lalu. Saat itu pelaku AN warga Giripeni, Wates dimintai tolong anaknya untuk membuka aplikasi di handphone milik istrinya. Pelaku kaget karena nomor handphonenya disimpan dengan nama sampah.
Pelaku kemudian meminta penjelasan kepada istrinya perihal nama tersebut. Tersangka kemudian marah dan emosi mendengat penuturan istrinya, yang ditengarai karena dihasut oleh kakak iparnya. Selanjutnya pelaku menelepon kakak iparnya untuk pulang.
“Saat sampai di depan rumah, korban langsung dibacok pelaku dengan sabit dua kali mengenai kepalanya,” kata Sudarmawan, Rabu (4/11/2020).
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait