Sementara itu, Sekretaris DPP Gunungkidul, Raharja mengatakan, saat ini sudah memasuki musim kemarau. Banyak mata air yang kering dan tidak ada pasokan air. Sebagian warga mulai menggantungkan air bersih dari dorping air.
“Ini sudah memasuki puncak kemarau, tetapi untuk pertanian masih belum mengganggu produktivitasnya,” katanya.
Menurutnya, para petani sudah semakin cerdas. Saat ini petani ketela mulai memanen, sambil menunggu musim penghujan tiba. Luasan lahan ketela yang dipanen mencapai 42.000 hekare.
“Sebagian petani sudah mulai menyiapkan lahan karena musim penghujan diperkirakan pada bulan Oktober nanti,” katanya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait