JAKARTA, iNews.id - Pangeran Khalid Bin Salman menjamu Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto. Jamuan itu bertempat di kantor Kementerian Pertahanan Arab Saudi, Senin (7/3/2022)
Putera Raja Salman itu menjamu Prabowo dengan makan pagi bersama. Pangeran Salman tidak sendirian, dirinya turut didampingi Panglima Angkatan Bersenjata Saudi Arabia, Air Chief Marshal Fayyadh al-Ruwaili.
"Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menghadiri undangan makan pagi bersama Pangeran Khalid Bin Salman," tulis Kemhan dalam keterangan tertulis, Selasa (8/3/2022).
Dalam pertemuan itu, Menhan Prabowo dan Pangeran Khalid juga menikmati kopi khas Arab Saudi. Kopi itu dinikmati sembari bertukar pikiran ihwal pertahanan.
Selepas dari agenda tersebut, Prabowo melakukan pertemuan bilateral bersama Panglima Angkatan Bersenjata Arab Saudi.
Bahas Kerja Sama Militer RI-Saudi
Sebelumnya kedua pejabat itu membahas berbagai kerja sama pertahanan kedua negara. "Atas arahan Putra Mahkota, saya bertemu dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto," cuit Khalid, Senin (7/3/2022) malam.
Menurut pria yang juga menjebat Wakil Menteri Pertahanan Arab Saudi itu, dia bersama Prabowo membahas upaya memperkuat kerja sama pertahanan dan militer kedua negara.
Selain itu, Khalid dan Prabowo membahas sejumlah isu global. "Juga membahas beberapa isu baik kawasan dan tingkat global yang menjadi kepentingan dua negara," ujarnya.
Pada Sabtu lalu Prabowo menghadiri The International Institute for Strategic Studies (IISS) Riyadh Defense Forum 2022. Forum tersebut dihadiri para menhan, perwira, serta pejabat senior dan komunitas bisnis di bidang pertahanan dari sejumlah negara, di antaranya Amerika Serikat, Eropa, Afrika, Timur Tengah, dan Asia.
Dua topik utama yang dibahas pada tahun ini adalah kebijakan dan ekonomi pertahanan regional dalam konteks global dan perspektif pertahanan internasional.
Prabowo juga melakukan kunjungan kehormatan ke mitranya dari Uni Emirat Arab (UEA) Mohammed Ahmed Al Bowardi pada Minggu. Mereka bertemu di sela-sela pameran World Defense Show 2022 di Riyadh.
Pertemuan tersebut membahas kelanjutan beberapa kerja sama pertahanan kedua negara, salah satunya di bidang industri pertahanan dan pendidikan. Nota kesepahaman (MoU) di bidang ini diteken pada Februari 2020 di Abu Dhabi disusul dengan pertemuan Joint Defence Cooperation Plan (JDCP).
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait