KULONPROGO, iNews.id – Prihatin (50) warga Kanoman, Panjatan yang tinggal di Depok, Panjatan Kulonprogo ditemukan tewas di dalam rumah. Korban sebelumnya mengeluhkan batuk dan sesak napas.
Kasubbag Humas Polres Kulonprogo Iptu I Nengah Jeffry mengatakan, korban pertama kali ditemukan meninggal di dalam rumah pada Sabtu (7/8/2020) oleh mertuanya, Paniyo. Saat itu saksi yang baru pulang dari bepergian menemukan korban tergeletak di lantai. Kejadian ini kemudian dilaporkan kepada tetangganya dan polisi.
“Saat ditemukan korban ini tergeletak di lantai sudah meninggal dunia,” kata Jefry Minggu (8/8/2021).
Dari keterangan saksi, korban sempat bepergian ke Magelang, Jawa Tengah sekitar dua pekan lalu. Sepulang dari sana korban mengeluhkan batuk dana sesak napas. Takut terpapar Covid-19 korban memilih isolasi mandiri di dalam rumah.
Lantaran tidak sembuh, korban akhirnya pada Jumat (6/8/2021) malam diperiksakan di klinik kesehatan yang ada di Kapanewon, Galur, Kulonprogo. Pada malam harinya korban justru gelisah dan tidak bisa tidur dan hilang nafsu makanya. Oleh metuanya ditemani sampai dengan pagi.
Lantaran ada kepentingan, pada Sabtu (7/8/2021) mertuanya meninggalkan korban sendiri di rumah. Sebelumnya saksi sudah menyiapkan makanan untuk korban namun tidak disantap. Pada siang harinya saat pulang, diketahui korban sudah tergeletak meninggal.
“Dari pemeriksaan tidak ada tanda-tanda penganiayaan, namun karena sempat batuk dan sesak napas proses pemakaman dilaksanakan dengan protokol kesehatan,” katanya.
“Kami sudah serahkan kepada Satgas Covid untuk dilakulan pemulasaran dan pemakaman sesuai protokol kesehatan,” terang Jeffry
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait