10 Warga Gunungkidul Diduga Terinfeksi Antraks, Begini Kronologisnya

GUNUNGKIDUL, iNews.id – Sepuluh warga Padukuhan Jetis, Kalurahan Hargomulyo, Kapanewon Gedangsari, Gunungkidul mengeluhkan sakit yang mengarah pada gejala penyakit antraks. Sebelumnya mereka menyembelih dan mengonsumsi daging sapi yang kondisinya sakit.
Dukuh Jetis, Maryadi mengatakan, ada sekitar 10 warga yang mengeluhkan demam dan gatal-gatal hingga kulitnya melepuh. Pada ujung jari mereka juga ditemukan kulit yang melepuh berbentuk cincin kehitaman.
Kasus ini berawal saat ada salah satu warganya yang memiliki sapi dalam kondisi sakit. Sapi itu sudah diperiksa dokter hewan beberapa kali tetapi tidak sembuh. Warga yang kasihan kemudian patungan dan sepakat untuk membeli sapi tersebut.
“Sapi itu kemudian disembelih dan dagingnya dibagikan kepada warga yang patungan,” ujarnya.
Selang beberapa hari ada beberapa warga yang mengeluhkan sakit. Sedangkan pada jarinya juga ditemukan seperti cincin hitam yang mengarah pada gejala antraks. Dinas Kesehatan juga sudah turun untuk memeriksa 10 warga yang memiliki gejala sama.
“Sampel darah warga sudah diambil untuk dibawa ke laboratorium, namun sampai sekarang hasilnya belum keluar,” ujarnya.
Editor: Kuntadi Kuntadi