get app
inews
Aa Text
Read Next : Aktivitas Merapi Terus Meningkat, BNPB Minta Warga 3 Kabupaten di Jateng Waspada

BPPTKG Sebut Kubah Lava Merapi Berpotensi Luncurkan Material Lagi

Rabu, 22 Maret 2023 - 07:01:00 WIB
 BPPTKG Sebut Kubah Lava Merapi Berpotensi Luncurkan Material Lagi
BPPTKG menyebutkan kubah lava sisi barat daya Merapi berpotensi meluncurkan material kembali. (Foto : Antara)

YOGYAKARTA, iNews.id- Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi Yogyakarta (BPPTKG) menyebutkan kubah lava sisi barat daya Merapi yang pada 11 Maret 2023 mengeluarkan rentetan awan panas guguran berpotensi meluncurkan material kembali. Hingga kini kubah lava ini memiliki suhu yang tinggi.

"Kalau kita lihat suhunya cukup tinggi rata-rata di atas 100 derajat celsius. Itu menunjukkan memang masih fresh dan kubah itu kemungkinan runtuh masih tinggi," ujar Kepala BPPTKG Agus Budi Santoso dalam jumpa pers daring diikuti dari Yogyakarta, Selasa (21/3/2023).

Dia menyebutkan berdasarkan penghitungan BPPTKG mengacu data drone, volume kubah lava barat daya diperkirakan mencapai sekitar 15.000 meter kubik per hari.

"Berdasarkan sejarah erupsi Merapi masa lalu rata-rata laju ekstrusi magma Merapi sekitar 60.000 meter kubik per hari. Nilai segitu masih normal untuk Merapi," ujar Agus Budi.

Agus Budi juga menjelaskan kubah lava lama Tahun 1888 di sisi barat laut Gunung Merapi memiliki potensi bahaya longsoran material mencapai radius hingga tiga kilometer dari puncak.

"Kalau (material kubah barat laut) longsor karena tidak stabil, karena terdorong terus dari dalam jarak luncurnya sekitar tiga kilometer saja, jadi masih di dalam jarak bahaya yang kami tetapkan," ujarnya.

Dari pemantauan BPPTKG, deformasi atau perubahan bentuk pada permukaan tubuh Gunung Merapi di sisi barat laut terus menunjukkan pergerakan hingga 16 meter selama dua tahun terakhir.

Editor: Ainun Najib

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut