Cerita Polwan Bertugas di Afrika Tengah : Terjebak di Tengah Baku Tembak
Senin, 02 November 2020 - 20:20:00 WIB

Selama bertugas, FPU Polwan Indonesia juga mengelar charity dengan memberikan peralatan sekolah dan belajar kepada anak-anak di Bangui. Untuk komunikasi sedikit menjadi kendala karena masyarakat Bangui memakai bahasa Perancis, namun dengan pendekatan bisa berjalan dengan baik. “Saya pun ingin bisa bertugas lagi sebagai penjaga perdamaian PBB jika ada kesempatan,” ucapnya.
Kasubbid Penmas Humas Polda DIY AKBP Verena menambahkan, Polwan Polda DIY yang bertugas sebagai penjaga perdamaian di Bangui, Afrika Tengah sebenarnya ada dua orang. Selaian Briptu Hikma Nur Syafaatun, satu lagi AKP Leonisa.
Editor: Ainun Najib