Cuti Bersama Idul Adha, Apindo Bantul Sebut Pemerintah Inkonsisten soal Produktivitas
BANTUL, iNews.id-Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kabupaten Bantul mengeluhkan adanya cuti bersama yang ditetapkan oleh pemerintah pada hari Raya Idul Adha. Mereka menyebut cuti bersama ini sebagai kebijakan unproduktif.
Sekretaris Apindo Bantul, Supri Harsono menuturkan semakin banyak cuti maka semakin kontraproduktif. Kendati demikian, karena sudah diputuskan pemerintah maka tidak bisa ditolak lagi. Hanya saja, ke depan kebijakan tersebut harus dievaluasi. "Kalau sudah diputuskan ya berarti sudah diputuskan kan,"ujarnya, Jumat (23/6/2023).
Supri mengatakan, sebelum menentukan adanya cuti bersama, pemerintah mesti menelaah lebih jauh lagi dampaknya. Di samping memang pemerintah harus berkonsultasi dengan para pihak terlebih dahulu.
Apalagi sekarang ini adalah masa baru bangun dari keterpurukan akibat Covid-19. Kebijakan cuti bersama tersebut bertolak belakang dengan slogan pemerintah yang ingin bangkit lebih kuat pulih lebih cepat.
"Slogan pemerintah itu kan bangkit lebih kuat pulih lebih cepat. Kalau ini kami melihat inkonsistensi," kata dia.
Padahal, lanjutnya, saat ini kebijakan pemerintah adalah meningkatkan stabilitas dan daya saing. Sehingga kinerja perusahaan harus terus ditingkatkan agar perekonomian bergerak lebih cepat.
Menurutnya, cuti bersama sebenarnya sudah dilakukan beberapa kali tahun ini. Dan cuti bersama Idul Adha ini tidak direncanakan sejak awal. Tiba-tiba pemerintah memutuskan akan ada cuti, dan itu harus ditaati oleh semua perusahaan. Padahal seharusnya cuti bersama itu dikonsultasikan dan direncanakan terlebih dahulu sebelum diputuskan. "Itu pokoknya kalau ada cuti bersama seperti itu kan monggo lah pengusaha pusing," ujarnya.
Editor: Ainun Najib