get app
inews
Aa Text
Read Next : Kunjungi Pindad, Waka BRIN Bahas Kontribusi Riset untuk Teknologi Militer

Hebat, Diledakkan dengan TNT 8 Kilogram, Ranpur Anoa-2 Mampu Bertahan

Kamis, 09 Desember 2021 - 12:17:00 WIB
 Hebat, Diledakkan dengan TNT 8 Kilogram, Ranpur Anoa-2 Mampu Bertahan
PT Pindad (Persero) menguji kekuatan ranpur Anoa-2 6x6 dari ledak ranjau memakai bahan peledak TNT seberat 8 kg di lapangan tembak Pussenarmed, Batujajar, KBB, pada Rabu, (8/12/2021). (Foto: Istimewa/PT Pindad)

BANDUNG, iNews.id - Kendaraan tempur (ranpur) Anoa-2 6x6 diuji kekuatannya. Ranpur buatan PT Pindad (Persero) itu diledakkan dengan bahan peledak TNT 8 kilogram.

Uji kekuatan ranpur dalam negeri ini dilakukan di lapangan tembak Pussenarmed, Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, pada Rabu (8/12/2021).

Hasilnya sungguh luar biasa, ranpur karya anak bangsa ini tahan terhadap ledakan itu. Meski diledakkan dengan ranjau dari TNT 8 kilogram itu, Anoa bisa bertahan. 

Dengan demikian, pengemudi dan penumpang prajurit di dalamnya aman dari ledakan. Uji ledak itu dilaksanakan dalam rangka pengujian dan sertifikasi struktur tahan ledak ranpur Anoa-2 6X6 yang dibiayai oleh LPDP RI. 

Pengujian dilakukan dengan meledakan peledakan ranjau atau TNT yang ditempatkan di bawah lambung kendaraan mengacu kepada standar STANAG 4569-AEP-55 volume 2 Level 3B (TNT 8 Kg).

Tujuannya, untuk memastikan kemampuan bertahan terhadap keselamatan pengemudi dan penumpang di dalam Anoa-2 6X6. Sehingga terukur tingkat perlindungan terhadap prajurit seperti disyaratkan sesuai standar dan mendapatkan sertifikasi kelaikan darat.

Untuk menyimulasikan awak kendaraan, dipasang sebuah manekin khusus Anthropomorphic Test Device (ATD) crash test dummy bekerja sama dengan FNSS. Manekin dilengkapi sensor untuk mengukur resiko cedera pada awak kendaraan sehingga dapat dievaluasi kelaikan ballistic protection dari Ranpur 6x6 Anoa-2.

Vice Presiden PM & K3LH Pindad Prima Kharisma mengatakan, struktur tahan ledak ranpur Anoa-2 6x6 disiapkan secara khusus untuk mengaplikasikan tingkat perlindungan ranpur di medan darat. Perlindungan berupa menambahkan adds on berupa V-shape di bawah lantai kendaraan antara roda tengah dan belakang yang dijelaskan

"Uji ledak di sini konsepnya adalah bagaimana kami meningkatkan ballistic protection dari ranpur anoa-2 dengan menambahkan V-shape untuk struktur tahan ledaknya. Nanti bisa dilihat perbandingannya sebelum dan sesudah peledakan seperti apa. Kemudian nanti harapanya kami akan verikasi bersama sesuai NATO STANAG 4569, khususnya untuk burried mine threat atau ranjau dengan berbagai parameter yang akan diukur," kata Prima Kharisma dalam siaran pers.

Editor: Ainun Najib

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut