HUT PGRI Bisa Jadi Ajang Kampanye Pilkada, Bawaslu Bantul Awasi Ketat
Sementara itu, Ketua Forum Peduli Demokrasi Bantul Rohadi Winarta mengatakan, pihaknya akan mencermati sejumlah rangkaian kegiatan dalam rangka peringatan HUT PGRI dan Hari Guru Nasional (HGN) di Bantul agar jangan sampai menjadi ajang kampanye dan proses konsolidasi dukungan suara jelang Pilkada.
"Kita berharap peringatan HUT ke-75 PGRI dan HGN tidak hilang kekhikmatannya. Dan hari sakral bagi dunia pendidikan khususnya guru, jangan sampai melahirkan ketidaknetralan ASN guru, dalam proses Pilkada Bantul 2020," katanya.
Apalagi, kata dia, kedua paslon Pilkada Bantul adalah orang-orang yang pernah memiliki jabatan dalam tata kepemerintahan di Bantul, sehingga forum demokrasi terus mengawal langkah-langkah calon yang berpotensi mempengaruhi netralitas ASN di lingkungan Bantul.
"Kami harap proses Pilkada Bantul juga terhindar dari politik jual beli suara, karena politik jual beli suara hanya akan menjauhkan masyarakat dalam berdemokrasi dan berpartisipasi dalam politik secara benar," katanya.
Editor: Ainun Najib