Ini Pesan Santri di Rembang untuk Gus Yaqut yang Jadi Menteri Agama

REMBANG, iNews.id - Penunjukan Yaqut Cholil Qoumas menjadi Menteri Agama membuat sejumlah kalangan di rembang terkejut. Pria yang akrab dipanggil Gus Yaqut itu menggantikan Fachrul Razi, dalam reshuffle kabinet yang dilakukan Presiden Joko Widodo, Selasa (22/12/ 2020).
Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Rembang, Muhammad Nadhif Sidqi mengaku surprise atas penunjukan tersebut, karena saat pulang ke Rembang sebelum Pilkada 9 Desember lalu, Yaqut Cholil Qoumas yang akrab dipanggil Gus Tutut itu tidak pernah bercerita akan menduduki kursi Menteri Agama. “Kami tidak menyangka, kaget iya, “ ungkapnya.
Sebagai kader di bawah, Nadhif merasa bangga Gus Yaqut yang juga Ketua Umum GP Ansor ditunjuk menjadi Menteri Agama. Menurutnya, selama ini Gus Yaqut sering menyuarakan keberagaman Indonesia. Bisa saja hal itu turut melatarbelakangi penunjukan sebagai Menteri Agama.
“Indonesia tidak hanya umat Islam, tapi ada umat-umat lain. Beliau sering menyampaikan menjaga keberagaman. Mungkin atas dasar itu, beliau diamanati menjabat Menteri Agama. Kami sebagai kader nggak berani pesan apa-apa, dan berharap semua yang terbaik lah, “ kata Nadhif.
Pihaknya sempat mendatangi kediaman Gus Yaqut di Jalan Bisyri Mustofa No. 61 Rembang. Suasana rumah tampak sepi, karena memang Gus Yaqut lebih banyak menghabiskan waktu di Jakarta, sebagai Wakil Ketua Komisi II DPR RI.
Roni Yahya, santri yang menjaga kediaman Gus Tutut menjelaskan terakhir kali pulang ketika Pilkada Rembang, karena sang adik, Hanies Cholil Barro’ maju mencalonkan diri sebagai Wakil Bupati. Bagi Roni, Gus Yaqut adalah sosok yang baik dan dermawan. “Setelah jadi Menteri Agama, semoga tambah sae (baik) pak, “ ujarnya.
Roni mengatakan, informasi penunjukan Gus Yaqut menjadi Menteri Agama, sebelumnya sempat ia dengar dari istrinya. Kabar itu pun dikuatkan melalui tayangan televisi dan postingan link berita bahwa Gus Yaqut ditunjuk menjadi Menteri Agama. “Kemarin ibu bilang abah (Gus Yaqut) mau jadi Menteri Agama. Lha tadi saya tambah yakin setelah lihat postingan temen-temen, “ kata Roni.
Sementara itu, adik Yaqut Cholil Qoumas, Hanies Cholil Barro’ mengaku pihak keluarga semula mengira kakaknya Yahya Cholil Staquf yang akan menjadi Menteri Agama. Tapi ternyata Presiden Joko Widodo mempercayakan kepada kakaknya yang lain, Yaqut Cholil Qoumas.
“Keluarga sedikit terkejut, karena awalnya yang disebut-sebut mas Yahya, siang tadi sudah ada bocoran bukan mas Yahya, tapi mas Yaqut,” katanya.
Pihak keluarga bangga atas penunjukan sang kakak, sekaligus mendoakan semoga amanah dan menjalankan tugas dengan baik. Mengingat tugas Menteri Agama saat ini lumayan berat.
“Terutama sekarang isu-isu radikalisme mulai naik lagi, akan menjadi PR serius bagi Kementerian Agama. Kalau kemarin mas Yaqut sudah menunjukkan fungsinya sebagai anggota DPR RI, ini ada tantangan baru, “ kata Cawabup Rembang terpilih ini.
Ditanya soal makanan favorit, menurutnya Yaqut Cholil Qoumas paling suka dengan nasi pecel. Sedangkan minum kopi sudah menjadi kebiasaan Gus Yaqut setiap hari. “Pas pulang ya biasa ngumpul dengan temen-temen. Sukanya makan pecel sama ngopi, “ ujarnya.
Gus Yaqut yang berusia 45 tahun, bukanlah figur asing di Kabupaten Rembang. Dia merupakan putera ke - 4 dari 7 bersaudara, pengasuh pondok pesantren Roudlotut Thalibin Leteh, Rembang, Almarhum Kiai Cholil Bisri.
Yaqut pernah menjadi anggota DPRD Rembang dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), kemudian menduduki kursi Wakil Bupati Rembang pada Pilkada tahun 2005. Tahun 2010 sempat maju menjadi Calon Bupati Rembang, tapi tidak terpilih.
Setelah Hanif Dakhiri dilantik Menteri Tenaga Kerja pada Kabinet Kerja, Yaqut dilantik menjadi anggota DPR RI 2014 – 2019 melalui pergantian antar waktu (PAW). Yaqut juga mengemban amanah sebagai Ketua Umum GP Ansor periode 2015 – 2020.
Ketika Kabinet Indonesia Bersatu, pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), ada pula warga asli Rembang yang pernah menduduki kursi Menteri Agama, yakni Muhammad Maftuh Basyuni.
Editor: Ainun Najib