get app
inews
Aa Text
Read Next : Dieng Culture Festival 2025 Usung Back to The Culture, Banjarnegara Siap Sambut Wisatawan

Jeep Willys Pernah Digunakan Sri Sultan HB IX Dilelang, Buatan Amerika Tahun 1945

Senin, 18 November 2024 - 16:23:00 WIB
Jeep Willys Pernah Digunakan Sri Sultan HB IX Dilelang, Buatan Amerika Tahun 1945
Mobil Jeep Willys tahun 1945 buatan Amerika yang pernah digunakan oleh Sri Sultan Hamengkubuwono IX dan sopirnya Yusuf Bilyarta Mangunwijaya atau dikenal Romo Mangun. (Foto: Eka Setiawan).

SEMARANG, iNews.id – Soegijapranata Catholic University (SCU) atau Unika Soegijapranata Semarang menggelar pameran fotografi karya Yusuf Bilyarta Mangunwijaya atau dikenal Romo Mangun. Salah satu yang dipamerkan, yaitu mobil Jeep Willys tahun 1945 buatan Amerika. 

Jip tua itu dulu dipakai oleh Sri Sultan Hamengkubuwono (HB) IX. Saat itu Romo Mangun sebagai sopirnya. 

Jip berwarna hijau hitam tersebut dipamerkan di selasar Gedung Thomas Aquinas Kampus SCU Bendan, Kota Semarang, Jawa Tengah. Jip ini dilelang untuk umum.

“Kami sedang mengusulkan Romo Mangun untuk jadi pahlawan nasional, butuh biaya, mobil jip ini dilelang untuk biayai itu,” ujar Rektor SCU Ferdinandus Hindiarto di lokasi, Senin (18/11/2024).

Jip itu awalnya sempat hilang jejak. Pada Mei 1998 selepas kerusuhan Jakarta, beberapa sahabat Romo Mangun sempat menemuinya menggunakan jip. Romo Mangun kemudian berkomentar menyukai Jip Willys tua yang sempat digunakan Sri Sultan Hamengkubowono IX. 

Sejak itu, koleganya dan donatur melacak jejak jip tersebut dan ditemukan di Cimahi, Jabar. Kemudian jip dibeli dan diserahkan ke Romo Mangun sebagai hadiah.

“Saat ini ahli waris sudah menyerahkan ke Keuskupan Agung Semarang, jadi (warisan Romo Mangun) dikelola Keuskupan Agung Semarang,” kata Ferdi, sapaan Rektor SCU.

Ferdi menyampaikan, telah membentuk panitia nasional untuk mendorong Romo Mangun jadi pahlawan nasional. SCU bekerja sama dengan 2 kampus Unika lainnya, yakni Atmajaya Jakarta dan Sanata Dharma Yogyakarta.

“Ini kan perlu diseminasi, kajian-kajian, prosesnya masih panjang di Departemen Sosial (Kemensos),” kata Ferdi.

Editor: Kurnia Illahi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut