Korban Tewas Miras Oplosan di Bantul Bertambah Jadi 5 Orang
Dua korban tewas lainnya, AS (43) warga Kalurahan Palbapang, Bantul dan KS (40) warga Kalurahan Wijirejo, Pandak, Bantul. Keduannya tewas, usai pesta miras bersama teman-temannya di rumah korban AS di daerah Palbapang, Bantul. Korban AS meninggal di RSUD Panembahan Senopati Bantul Senin (2/10/2023).
Sementara korban atas nama KS meninggal dunia pada keesokan harinya, Selasa (3/10/2023). Kedua korban dimakamkan di pemakaman umum di Kalurahan Wijirejo, Pandak, Bantul.
“Dari keterangan saksi, kedua korban bersama teman-temannya melakukan pesta miras pada Minggu (2/10/2023) sore,” kata Jeffry.
Hingga kini polisi masih melakukan penyelidikan. Belum diketahui dari mana asal miras oplosan di Srandakan yang dikonsumsi. Sedangkan kasus di Palbapang Bantul, miras didapat dari saudara AS yang juga menjadi korban.
"Kami masih dalami, apakah ada keterkaitan kasus miras oplosan di Srandakan dan Palbapang yang merenggut lima korban jiwa tersebut," ujarnya.
Jeffry mengatakan, Polres Bantul komitmen untuk mewujudkan wilayah bebas dari miras, khususnya miras oplosan. Hal ini demi menjaga kamtibmas yang aman dan nyaman di wilayah Bantul
Masyarakat diminta ikut berperan akif dalam memberantas peredaran miras di wilayah Bantul. Apabila ada yang mengetahui adanya peredaran miras diminta untuk melapor ke polisi.
Editor: Kuntadi Kuntadi