get app
inews
Aa Text
Read Next : Sampah di Depo Kota Baru Joga Meluber hingga Jalan, Begini Reaksi DPRD

Kota Yogyakarta Raih Penghargaan sebagai Pemda Terbaik Lindungi Anak, Ini Inovasinya

Kamis, 21 Juli 2022 - 22:30:00 WIB
Kota Yogyakarta Raih Penghargaan sebagai Pemda Terbaik Lindungi Anak, Ini Inovasinya
Kota Yogyakarta meraih penghargaan KPAi sebagai oemda terbaik ramah anak. (foto: antara)

YOGYAKARTA, iNews.id - Kota Yogyakarta meraih penghargaan dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) sebagai pemerintah daerah terbaik dalam memberikan perlindungan kepada anak. Berbagai inovasi telah dibuat untuk meningkatkan perlindungan dan pemenuhan hak-hak anak.  

Penjabat Wali Kota Yogyakarta Sumadi mengatakan, keberhasilan ini tidak lepas dari semangat untuk memberikan perlindungan kepada anak. Sudah banyak inovasi dibuat untuk memastikan anak-anak mendapatkan perlindungan.

“Penghargaan ini akan memotivasi kami untuk terus meningkatkan kualitas layanan pada masyarakat khususnya memberikan perlindungan kepada anak sekaligus meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam perlindungan anak,” katanya. 

Salah satu inovasi yang dibuat adalah Sistem Informasi Anti Kekerasan terhadap Anak dan Perempuan (SIKAP). Inovasi ini telah diluncurkan pada bulan Juni 2019 lalu. Masyarakat dapat secara mudah menyampaikan aduan apabila mengetahui atau memiliki informasi terkait kekerasan kepada anak. 

“Layanan ini sudah terintegrasi dengan aplikasi Jogja Smart Service (JSS),” katanya.

Pemkot Yogyakarta juga memberikan layanan konsultasi atas berbagai permasalahan dalam rumah tangga melalui Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga). Layanan ini untuk membantu mengatasi berbagai permasalahan di dalam keluarga. Di samping itu untuk mengantisipasi potensi yang mengarah pada tindakan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Pemkot Yogyakarta juga menyiapkan konselor dari psikolog untuk memberikan layanan yang bisa diakses di Gedung PKK Kompleks Balai Kota Yogyakarta secara gratis. Di samping itu juga ada Telepon Sahabat Anak (Tesa) yang menjadi bagian dari inovasi untuk memberikan perlindungan kepada anak.

“Layanan ini gratis dan dapat diakses selama 24 jam, agar anak-anak akan mendapat perlindungan dari kekerasan fisik, psikis, hingga kekerasan seksual,” ujarnya.

Di tingkat kelurahan dan kecamatan, inovasi perlindungan anak dilakukan melalui Satuan Tugas Siap Gerak Anti Kekerasan (Sigrak) yang berisi dari tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan tokoh agama. Anak-anak juga dilibatkan dalam pembangunan melalui Forum Anak Kota Yogyakarta (Fakta).  

Hingga saat ini, seluruh kecamatan dan kelurahan di Kota Yogyakarta juga sudah menjadi kecamatan dan kelurahan ramah anak ditambah 193 kampung ramah anak, 456 sekolah ramah anak, dua polsek ramah anak, 18 puskesmas ramah anak, serta enam rumah ibadah ramah anak yang terdiri dari masing-masing dua masjid, wihara, dan gereja.

”Kami berharap tahun ini mampu naik kelas menjadi Kota Layak Anak paripurna,” katanya.

Editor: Kuntadi Kuntadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut