Mahasiswa UNS Berhasil Membuat 45 Jalur Climbing di Kawasan Karst Gunung Sewu Gunungkidul
SOLO, iNews.id – Dua mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, berhasil membuat 45 top jalur climbing di kawasan karst Gunung Sewu, Gunungkidul. Prestasi ini diraih oleh UKM Garba Wira Bhuana dalam rangka Dies Natalis ke-15 UNS.
Ekspedisi ini dilakukan Bagas Emon dari program studi (prodi) hubungan masyarakat sekolah vokasi (SV) dan Adi Dwi dari prodi pendidikan sejarah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UNS. Keduanya menyelesaikan jalur-jalur panjat tebing yang menjulang di wilayah karst Gunung Sewu.
“Total ada 45 jalur yang berhasil kami capai,” kata Bagas dalam siaran pers, Senin (15/3/2021).
Menurutnya, bukan hal mudah untuk menyelesaikan ekspedisi di Tebing Parangndog, Siung, Bedoyo, Songtawing, Goa Cerme, dan tebing-tebing di Gunung Api Purba Nglanggeran. Tidak hanya lelah, tangan-tangan mereka juga berdarah dan mengeras karena menjadi tumpuan untuk menaiki bebatuan tebing.
“Salah satu hambatan kami adalah dislokasi, sehingga harus menunggu proses penyembuhan dulu,” katanya.
Keduanya sudah melakukan latihan rutin di Solo. Hanya saja dalam prakteknya tidak berjalan mulus. Mereka harus jatuh bangun dan berpikir keras untuk mengenai tehnik mencapai puncak. Keduanya bahkan harus bermalam dan mendirikan api unggun di halaman belakang basecamp Tebing Parangndog sebelum melanjutkan ekspedisi.
“ 45 jalur ini menjadi representasi Dies Natalis ke-45 UNS. Sebuah capaian yang membanggakan yang berhasil ditorehkan oleh UKM Garba Wira Bhuana UNS,” katanya.
Kawasan Gunung Sewu dipilih karena dekat dengan budaya dan pariwisata. Tebing-tebingnya berdampingan dengan lokasi wisata yang terkenal. Hal ini bisa menjadi ketertarikan bagi masyarakat untuk menekuni olahraga panjat tebing.
Editor: Kuntadi Kuntadi