Punya Segudang Prestasi, Putri Ariani Tetap Rendah Hati di Sekolah
YOGYAKARTA, iNews.id- Putri Ariani berhasil mendapatkan Golden Buzzer dari juri America's Got Talent. Suara siswi kelas 11 di SMKN 2 Kasihan Bantul atau yang dikenal Sekolah Menengah Musik (SMM) Jogja ini suaranya memang merdu.
Gadis kelahiran 31 Desember 2025 ini ternyata adalah salah satu dari dua murid tunanetra di SMM Jogja. Putri memiliki segudang prestasi yang patut dibanggakan. Selain mampu membuka mata dunia dalam ajang pencarian bakat America's Got Talent, dia ternyata juga pernah meraihnya tahun 2014 yang lalu.
Kepala SMKN 2 Kasihan Bantul, Agus Suranto mengatakan, meskipun sudah mendulang prestasi dan sudah menjadi 'artis' namun tak lantas membuat Putri tinggi hati alias sombong. Gadis kelahiran Riau ini tetap rendah hati dan menganggap sama dengan temannya yang lain. "Pokoknya dia tidak menganggap dirinya spesial. Tidak star sindrom istilahnya,"kata dia.
Ketika di sekolah, kata Agus, Putri tetap berperilaku biasa sama seperti teman-temannya yang lain. Putri selalu rendah hati dan tidak suka mencari perhatian. Tetapi banyak kawan-kawannya yang menaruh simpati terhadap Putri.
Karena menyandang tuna netra maka Putri memang tidak bisa berjalan sendiri dan membutuhkan bantuan temannya. Ketika habis di antara orang tuanya di sekolah, aktivitas di sekolah dibantu teman-temannya. "(Itu) Bergantian. Tak hanya 1-2 anak saja yang bantu,"katanya.
Ketika di Orkestra dia juga sebagai player biasa dan tidak pernah menonjolkan diri dengan tetap sebagai pemain flute sama seperti pemain yang lain. Walaupun dalam orkresta ada penyanyinya, namun dia tidak pernah meminta jadi penyanyi meskipun berprestasi di bidang itu.
"Putri adalah pribadi yang bisa menempatkan diri. Dia bisa menempatkan diri, ketika di sekolah dia sebagai siswa, termasuk di orkestra," ucapnya.
Editor: Ainun Najib