Tradisi Maulud di Kraton Jogja Digelar Terbatas
Di samping itu, segala kegiatan pementasan paket wisata di Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat masih diliburkan hingga waktu yang tidak dapat ditentukan. Meski demikian, akan banyak konten seputar kraton melalui media sosial dan Youtube Kraton Jogja yang dikelola Tepas Tandha Yekti.
Kraton melalui KHP Nitya Budaya juga akan menggelar pameran temporer bertemakan Sri Sultan Hamengku Buwono II secara daring dan luring mulai 22 Oktober 2020 hingga awal Januari 2021. Hal tersebut bertujuan agar proses pembelajaran budaya seputar Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat tidak lantas terhenti begitu saja.
Selama pandemi, produksi konten budaya terkait tarian terus menerus dilakukan dan disiarkan secara daring. Di antaranya lomba tari online Beksan Nir Corona, Tutorial Tayungan, Tutorial Macapat, dan Uyon-uyon Hadiluhung. Beberapa kegiatan berada di bawah naungan KHP Kridhomardowo yang bertugas mengelola seni pertunjukan.
Selain bertujuan sebagai sarana edukasi virtual mengenai keraton, konten tersebut diharapkan dapat menjadi referensi kegiatan dan sajian budaya yang dapat dinikmati masyarakat dengan tanpa membuat kerumunan.
Artikel ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul "Rangkaian Tradisi Maulud di Kraton Jogja Digelar Terbatas"
Editor: Nani Suherni