get app
inews
Aa Text
Read Next : Korban Tabrak Lari di Bantul, Pengendara Sepeda Ontel Tewas

Waspada! Ini Titik Rawan Kecelakaan di Wilayah Bantul

Sabtu, 11 Maret 2023 - 15:43:00 WIB
Waspada! Ini Titik Rawan Kecelakaan di Wilayah Bantul
Salah satu jalan rusak yang ada di wilayah Bantul. Kondisi jalan juga menjadi salah satu penyebab rawan kecelakaan. (Foto : istimewa)

BANTUL, iNews.id- Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bantul terus berupaya melakukan penambahan rambu lalu lintas untuk menekan angka kecelakaan di wilayah Bantul. Pasalnya, sejumlah titik jalan di wilayah Bantul tercatat menjadi daerah rawan terjadi kecelakaan.

Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Bantul Sri Harsono menjelaskan, dari data Dishub Provinsi DIY, lokasi blackspot (rawan kecelakaan) di antaranya berada di Jalan Srandakan mulai dari Km 1, Km 3, Km 5 hingga bundaran Srandakan. Pihaknya pun telah memasang rambu di jalan provinsi tersebut guna menekan terjadinya kecelakaan.

Ia menyebut bahwa intensitas kecelakaan lebih banyak terjadi di jalan provinsi jika dibandingkan dengan jalan kabupaten. Meski begitu, tak jarang kecelakaan terjadi di penggalan-penggalan jalan yang berhubungan dengan jalan provinsi.

Seperti misalnya yang kerap terjadi di jalan simpang empat Bandung, Kalurahan Trimurti, Kapanewon Srandakan, dan ada pula di Padukuhan Gaten, Kalurahan Trirenggo, Kapanewon Bantul. 

"Di simpang empat Bandung, sesuai kewenangan kita, di penggalan jalan masuk kampung kita pasang rambu prioritas, agar pengendara jalan dapat tengok kanan-kiri terlebih dulu sebelum melintas," katanya, Sabtu (11/03/2023).

Sementara di Gaten, lokasi tersebut merupakan tikungan dan sering terjadi kecelakaan. Sebagai bentuk upaya menekan angka kecelakaan di lokasi tersebut, pihaknya telah memasang water barrier dan traficon.

Editor: Ainun Najib

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut