SLEMAN, iNews.id-Kasus Penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak ditemukan di Berbah Sleman. Sedikitnya sudah ada sembilan ekor domba warga di kandang kelompok terjangkit penyakit PMK, Sabtu (21/5/2022).
Pemkab Sleman saat ini terus berupaya melakukan pengendalian agar penyakit yang menyerang hewan itu tidak menyebar.
Bupati Sleman, Kustini mengatakan, temuan ini berawal di Berbah, 6 Mei 2022 ada domba dilaporkan gejala sakit, diare, kurang nafsu makan, ujung bibir bengkak dan merah, koreng basah yang ditangani oleh Puskeswan setempat.
Kemudian setelah dilakukan observasi, diambil sampel swab untuk diuji PCR PMK.
Dari uji sampel swab domba pertama tersebut 18 Mei 2022 BBVet Wates mengonfirmasi positif PMK.
Dua hari kemudian Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (DP3) Sleman bersama dengan Balai Besar veteriner (BBVet) Wates melakukan investigasi lapangan dan pengambilan 15 sampel swab dan serum darah.
Dari 15 sampel yang diujikan di BBVet Wates, hasilnya sembilan domba dinyatakan positif dan enam lainnya negatif. Serta dari hasil penulusuran dari pemilik domba, dua domba yang positif tersebut belum lama ini dibeli dari Kabupaten Bantul dan dijadikan satu kandang dengan tujuh domba lainnya.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait