646.000 Meter Kubik Material Merapi Telah Runtuh Saat Erupsi, Begini Penjelasan BPPTKG

Untuk aktifitas Kegempaan BPPTKG mencatat dalam minggu ini kegempaan Gunung Merapi di antaranya 19 kali Awanpanas Guguran (APG), 5 kali gempa Vulkanik Dangkal (VTB), 44 kali gempa Fase Banyak (MP), 1.118 kali gempa Guguran (RF), 19 kali gempa Hembusan (DG), dan 3 kali gempa Tektonik (TT).
Dengan erupsi pekan ini terjadi deformasi di mana jarak tunjam EDM di sektor barat laut dari titik tetap BAB ke reflektor RB1 berkisar pada jarak 4.030,222 meter hingga 4.030,233 meter, dan dari BAB ke reflektor RB2 pada kisaran 3.844,802 meter hingga 3.844,813 meter. Berdasarkan GPS Klatakan– Plawangan berkisar pada 6.164,06 m hingga 6.164,07 meter.
Hanik mengungkapkan deformasi Gunung Merapi yang dipantau dengan menggunakan EDM pada minggu ini menunjukkan laju pemendekan jarak sebesar 0,4 cm/hari. Pekan ini juga terjadi hujan di Pos pengamatan Gunung Merapi dengan intensitas curah hujan sebesar 52 mm/jam selama 295 menit di Pos Kaliurang pada tanggal 10 Maret 2022.
"Tidak dilaporkan terjadi lahar maupun penambahan aliran di sungai-sungai yang berhulu di Gunung Merapi," ujarnya.
Editor: Kuntadi Kuntadi