Diadukan UTI Pro ke ORI terkait Atlet Taekwondo, Disdikpora Bantul: Salah Alamat

BANTUL, iNews.id - Kepala Disdikpora Bantul Isdarmoko menilai langkah Perwakilan Universal Taekwondo Indonesia Profesional (UTI Pro) DIY yang mengadukannya ke ORI salah alamat. Semestinya permasalahan kepesertaan atlet Taekwondo dari organisasi tersebut dalam Pekan Olah Raga Pelajar disampaikan ke Kementerian Pemuda dan Olah Raga.
"Jika yang diadukan adalah Disdikpora, itu salah alamat," kata dia Selasa (21/2/2023) malam.
Disdikpora tidak memiliki kewenangan untuk memutuskan boleh atau tidaknya atlet taekwondo dari UTI Pro turut serta dalam kegiatan PORPel tersebut. Permasalahan UTI Pro cukup kompleks sehingga terjadi persoalan tersebut. Apalagi masing-masing juga memiliki dasar, prinsip dan kepentingan sendiri-sendiri.
"Nah itu yang sulit atau bahkan tidak bisa diubah atau diharmoniskan," kata dia.
Kegiatan PORPel Kabupaten Bantul mempertandingkan 29 cabang olah raga (cabor) dengan berbagai persiapan, sampai teknis pelaksanaan dan penetapan kejuaraan. Disdikpora tidak bisa melaksanakan sendiri sehingga menggandeng KONI dengan cabor yang resmi yang ada di bawahnya.
“Terkait aturan main, ketentuan, dan juga perlengkapan pertandingan maupun pelaksana pertandingan, diserahkan ke masing-masing cabor,” katanya.
Sebelum ada komplain dari UTI Pro, mereka telah berkoordinasi dengan Disdikpora DIY, KONI Bantul, KONI DIY, BPO DIY dan juga mengundang Pengkab Taekwondo Indonesia (TI) dan UTI Pro, serta koordinasi dengan Pengda TI DIY.
Editor: Kuntadi Kuntadi