Ini Sikap UGM terhadap Kebijakan PPKM dan Sapa Aruh Sultan Hamengku Buwono X Atas Kondisi DIY

Rektor meminta masyarakat untuk disiplin dalam protokol kesehatan. UGM juga mengapresiasi dan memberikan penghargaan kepada seluruh tenaga kesehatan, dokter, perawat, laboran, petugas kamar jenazah, petugas pemakaman dan petugas-petugas lainnya, yang tanpa kenal lelah merawat dan mengurus para penyintas dan korban meninggal.
Wakil Rektor UGM Bidang Sumber Daya Manusia dan Aset, Prof Bambang Agus Kironoto menambahkan, bentuk dukungan lain berupa pemberian layanan vaksin kepada masyarakat di RSA dan Gadjah Mada Medical Center (GMC). UGM juga menyiapkan delapan selter penanganan Covid-19 yang dapat menampung hingga 1.226 pasien.
“UGM juga terus berupaya untuk menyediakan pasokan oksigen melalui koordinasi dengan para mitra dan alumni,” katanya.
Dekan Fakultas Kedokteran Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FKKMK), Prof Ova Emilia mengatakan, dengan dukungan UGM ini diharapkan dapat memberikan dorongan bagi instansi pendidikan lain di DIY untuk berkontribusi nyata membantu masyarakat. Termasuk upaya-upaya pencegahan di hulu melalui penerapan protokol kesehatan.
“Kami mengharapkan peran serta masyarakat serta instansi pendidikan untuk bersinergi dalam mengupayakan penanganan pandemi,” katanya.
Editor: Kuntadi Kuntadi