Kasus Covid-19 di Kulonprogo Rendah tapi Kematian Tinggi, Begini Penjelasan Gugus Tugas

KULONPROGO, iNews.id – Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di Kabupaten Kulonprogo mengklaim penambahan kasus positif sudah mengalami penurunan. Hanya saja kasus kematian pasien masih tinggi.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan covid-19 Kulonprogo Baning Rahayujati mengatakan, dibanding pada Maret lalu kasus positif jauh mengalami penurunan. Saat ini penambahan kasus harian masih fluktuatif namun di bawah 100 kasus per hari. Hal ini jauh dibanding awal maret yang mencapai 200 an kasus per hari.
Baning mengatakan meski secara kasus mengalami penurunan, namun angka kematian masih tinggi. Setiap hari masih ada satu hingga dua kasus kemartrian.
“Di Kulonprogo kasusnya sudah mulai turun, tetapi angka kematian masih tinggi,” kata Baning, pada Lokakarya Pemangku Kepentingan Pengembangan Sistem Koordinasi Kajian SOP Penanganan Kejadian Sektor Pendidikan yang dilaksanakan MDMC di Wisma Dharmais, Selasa (22/3/2022).
Baning mengatakan, tingginya kasus ini menunjukkan kasus di masyarakat sebenarnya masih tinggi. Hanya saja masyarakat enggan ketika diminta melakukan tes swab antigen atau PCR. Padahal dalam setiap kasus, idealnya dilakukan tarcing kepada 10-14 orang yang melakukan kontak erat. Upaya tracing sebenarnya juga harus dilakukan kepada pelaku perjalanan.
“Masyarakat masih enggan kalau harus menjalani swab antigen. Mereka berdalih tidak melakukan kontak erat dari setiap kasus,” katanya.
Editor: Kuntadi Kuntadi