get app
inews
Aa Text
Read Next : Kecelakaan di Kulonprogo, Pemotor Tewas Terpental 10 Meter Ditabrak Minibus

TPST Piyungan Penuh! Warga Menuntut Ditutup Permanen

Sabtu, 07 Mei 2022 - 17:49:00 WIB
 TPST Piyungan Penuh! Warga Menuntut Ditutup Permanen
Warga Banyakan, Sitimulyo, Piyungan menggelar aksi unjuk rasa menuntut penutupan TPST Piyungan secara permanen. (Foto : Istimewa)

BANTUL, iNews.id- Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Piyungan sudah penuh. Pengelola berencana menggunakan lahan transisi untuk menampung sampah, namun warga mendesak TPST ini ditutup permanen.

Sabtu (7/5/2022) pagi, ratusan warga Padukuhan Banyakan, Sitimulyo, Piyungan menggelar aksi unjuk rasa. 

Mereka menolak transisi pembuangan sampah ke lahan baru di sebelah utara TPST Piyungan. Mereka juga menolak adanya pembebasan lahan, dan menuntut TPST Piyungan ditutup secara permanen.

Aksi yang dimulai pukul 07.00 WIB ini digelar di Pertigaan Masjid Watugender, Dusun Banyakan. Dalam aksinya ratusan warga membentangkan sejumlah spanduk berisi  penolakan TPST Piyungan dan menutup akses ke TPST.

Salah satu warga Herwin mengatakan, TPST Piyungan yang overload telah menimbulkan dampak bau dan gas yang sangat menganggu warga. Akses warga juga terganggu lantaran antrean truk pengangkut sampah setiap harinya.

Tak hanya itu warga juga kesulitan mencari sumber mata air, lahan pertanian warga selalu dipenuhi dengan sampah sehingga tanaman mati karena limbah sampah.

Tak hanya warga di sekitar TPST yang terkena dampak bau dari tempat pembuangan sampah ini. Dampak bau juga dirasakan warga Terong, Dlingo yang jaraknya cukup jauh dari TPST Piyungan. 

"Bau dari TPST Piyungan sering kali sampai rumah kami. Ini sangat menggangu. Mohon jangan hanya ditumpuk saja, tapi sampahnya juga diolah. Ssaya kira tehnologinya sudah ada," ujar Khoiri warga Terong.

Editor: Ainun Najib

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut